-->

Cerita teman ghaib

Waktu itu umur kami sekitar lima belasan,satu hari teman saya bilang pengen memanggil khodam al-ihlas,yaitu abdul wahid,diceritakan dalam satu kitab dengan cara ritual tertentu,bisa mengundangnya,dan bisa minta uang,kata saya'apa kamu sudah yakin dan siap seandainya khodam itu datang..?,temanku menjawab"aku siap!walau apapun yang terjadi!aku sudah bosan hidup miskin,aku pengen kaya!!aku tanya lagi',bagaimana kalau datangnya mahluk yang menyeramkan,apa tidak takut dan lari..?temanku menjawab'tekadku sudah bulat,lebih baik mati daripada hidup miskin dan terhina!.malamnya pukul.0,0 temanku pergi kesatu tempat dengan membawa dupa, dibawah pohon waru,yang konon ada kuntilanaknya.katanya biar sunyi dan khusuk'menurut dikitabnya sih mesti dikamar tertutup,saya sebagai teman pengen nganter dan nemenin,tapi dia tidak mau,katanya'tunggu saja,kalau jam empat belum kembali,tengok in aku.karena memang ritualnya memerlukan 3jam tiap malam,selama tiga hari.ahirnya dia pergi sendirian,aku menunggu dimesjid yang jaraknya sekitar seratus meter.dengan dada berdebar2,aku menunggu'berhasilkah..?gagalkah..?.setelah sekitar setengah jam berlalu,tiba2 dari jauh terlihat,temanku lari terbirit2,sambil terengah2 dia bilang'aduh..aduh..ada setan yang mentertawakan aku,aku kuat2tin tapi,yang tertawa itu terus ngetawain,aku tidak dan langsung lari,ujar dia.Disamping kaget aku tertawa'karena nyalinya tidak sesuai yang diucapkanya.lalu aku candain dia dengan mengulang kata2 dia',lebih baik mati dari pada hidup miskin dan terhina..he..he.."gimana... baru ada yang ngetawain aja sudah kabur,gimana kalau ada yang hadir mukanya serem,dan mau diterusin ngga..?dia jawab'tidak..tidak..tiiidaaak..lalu dia diam ,dan masih terlihat ketakutan,tapi sekarang dia sudah jadi ahli barang antik.dan kisah teman saya ini,waallahua'lam tentang kebenaranya.udah dulu ya..'jangan terlalu serius'berbagi ilmu sambil cerita biar awet muda...

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel