KHODAM VS MALAIKAT PENCABUT NYAWA
08:25
Disuatu malam..aku diundang..untuk mengobati..seorang yang sakit..sakitnya seperti orang yang kerasukan..dia seorang perempuan..sudah beberapa hari..dia tidak mau makan..juga tidak mau tidur..dia bicara sendiri..kadang menjerit-jerit..aku mencoba untuk mengobati..aku duduk dan konsentrasi..aku panggil khodamku(teman ghaibku)..yang bernama si maksud..(hai maksud..aku perintahkan kamu..untuk mengusir mahluk..yang mengganggu dia(si sakit)..dia menjawab..maaf bos dia bukan tandingan ku..(dia pangkatnya kopral)..aku pun memanggil khodam yang lain..hai wajin..aku perintahkan kamu..untuk mengusir mahluk yang mengganggu dia(si sakit)..si wajin menjawab..tidak seimbang bos....aku bingung..kenapa khodam ku mengatakan itu..padahal si wajin ber pangkat kolonel..apakah jin yang merasuk itu..jin pangkat tinggi..aku pun mencoba..memerintahkan khodam ku yang lain..hai fahruzin..aku perintahkan kamu..untuk mengusir mahluk..yang mengganggu dia(si sakit )si fahruzin menjawab..maaf bos..aku tidak berani melawan dia..aku kaget..kenapa si fahruzin tidak berani..padahal dia pangkatnya sudah jendral..aku pun mencoba.. dengan cara transfer energi positif..aku pegang kepala si pasien..lalu aku alirkan energi..tapi aku sangat kaget..karena aku merasa..seakan-akan energiku tersedot..dan tertarik..sehingga aku tidak sanggup mengendalikannya..segera aku lepaskan tanganku..aku mencobanya lagi..tapi tetap tidak bisa..tiba-tiba ada suara ghaib..hai ahmad pulanglah..ini bagianku..aku bertanya..siapakah kamu..dia menjawab..tidak perlu tau siapa aku..yang jelas aku diperintah Allah..aku terkesiap kaget..dalam hati aku berkata..apakah dia itu..adalah malaikat pencabut nyawa..aku terdiam..dan ketika keluarga si pasien bertanya..aku hanya menjawab..tunggu saja 3 hari..kalau dia bisa melewatinya..ingsyaallah akan sembuh..aku pun pulang..dan betul sekali..dihari ke 3 dia meninggal..nenek si pasien menegurku..dia menyalahkanku..kenapa tidak memberi tahu nya..bahwa dia akan meninggal..aku menjawab..aku juga sama..tidak tau..karena kematian itu..tidak ada seorangpun yang tau..bahkan malaikat pencabut nyawa sekalipun..kematian itu..yang tau cuma Allah..aku hanya mengira-ngira saja..sudah dulu ah..semoga manfaat..